Rabu, Oktober 28, 2009

MENGGEMAKAN KEMBALI SEMANGAT SUMPAH PEMUDA

Hari ini 28 October 2009, kembali terngiang sumpah pemuda yang selalu terdengar kembali setiap tahun sejak dikumandangkan oleh Pemuda Indonesia dalam kongres Pemuda II , 81 tahun lalu.

SUMPAH PEMUDA

Pertama
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia.
Kedua
Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia.
Ketiga
Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung tinggi bahasa persatuan, bahasa Indonesia.

Rumusan sumpah tersebut merupakan terjemahan dari bangkitnya rasa nasionalisme pemuda Indonesia, yang dengan serempak merapatkan barisan, mencari kesepahaman dan kesamaan serta menyadari makna Bhineka Tunggal Ika dengan mengikrarkan Sumpah Pemuda.

Pemuda Indonesia saat itu bahkan sudah menyadari pentingnya makna persatuan dan kesatuan demi mencapai keutuhan bangsa - Jauh sebelum Pancasila dicetuskan oleh Bung Karno 1 Juni 1945 dan lambang Negara Indonesia resmi digunakan.

Dalam lingkup yang kecil dalam lingkungan keluarga dan masyarakat, kita sebagai orang tua selalu menanamkan makna persatuan kepada anak-anak kita. Dengan tidak - meninggikan perbedaan tetapi menyamakan pendapat. Tidak melihat perbedaan sebagai sesuatu yang bisa menjadi bahan perbantahan, tetapi memandangnya sebagai potensi yang unik. Memandang banyaknya perbedaan menjadi suatu kekayaan serta membalut keragaman tersebut dalam symphony kehidupan yang indah.

Secara pribadi, saya memandang hidup saya selalu beruntung dan penuh warna. Salah satunya adalah tumbuh dan tinggal di lingkungan yang kaya dengan keragaman. Dalam masyarakat yang plural dalam latar belakang budaya, agama , pendidikan serta ekonomi. Hal itu selalu memberikan kesempatan pada saya untuk melihat dan belajar melihat sesuatu hal dalam perspektif yang berbeda. Sehingga tidak ada hari yang sama, dan tidak ada hari yang mampu membuat saya bosan dalam menjalaninya.

Secara letak topografi komplek, RT 1 /09 Poris Plawad sangat berpotensi untuk memiliki kecenderungan tumbuh dengan iklim acuh tak acuh satu sama lain. Posisi antar blok yang tidak berhadapan , sangat berpotensi rawan hilangnya komunikasi bertetangga. Akan tetapi dengan bangga, saya mengatakan hal ini tidak terjadi di lingkungan kita.

Kegiatan Olah Raga keluarga, Kegiatan Anak-anak serta kegiatan Ibu-Ibunya yang kumpul setiap bulan, membuat Lingkungan kita hidup dan sarat dengan lalu lintas komunikasi yang baik. Acara-acara resmi dalam event tertentu, hingga kongkow bapak-bapak yang tidak resmi setiap hari libur selalu menghidupkan suasana. Bahkan keasyikan suasana itu juga dinikmati oleh Satpam komplek yang bertugas, “kerjanya jadi sedikit enteng kalo malam mingguan, karena di RT 01 ada bapak-bapak yang nemenin begadang.”

Slogan RT 01 yang terkenal - KORSA yang secara akronim diartikan : Komunitas Olah Raga RT Satu, sebetulnya berarti “ KEBERSAMAAN”. Yang sangat dekat artinya dengan persamaan dan kekompakan.

Keragaman budaya, hampir selalu menampilkan ke khas-annya dalam kehidupan bertetangga. Namun itu bukan menjadi satu hal yang patut diangkat sebagai suatu masalah besar. 50% warga beragama muslim dan 50% beragama lain, juga bukan merupakan suatu kendala. Satu sama lain bisa saling menghargai dan selalu kompak.

Contoh baik yang bisa saya angkat adalah, ketika beberapa : Ibu Panjaitan – Ibu Yos – Ibu Harjiyanto – Ibu Herwanto ( mohon maaf sebagian tidak bisa saya sebutkan, karena panjang nantinya ) yang kebetulan beragama lain, juga turut membantu menyediakan makanan serta menjadi seksi repot ketika acara berbuka puasa bersama. Sementara kita yang berpuasa tetap dapat menjalankan acara. Begitu pula sebaliknya, ketika Hari Raya tiba, kami saling berbagi ketupat terutama kepada mereka yang tidak merayakannya.

Itu hanya sebagian kecil dari seluruh dinamisme kehidupan di RT 01/09, dimana kita selalu berbagi dalam susah, sedih, senang dan bahagia. Gambaran sederhana pribadi warga RT 01, yang gemar silaturahim dan penuh tenggang rasa. Rasa susah yang dialami selalu menguatkan kebersamaan, dan rasa senang selalu menjadi media dalam mempererat persaudaraan.

Sekarang menjadi tugas kita, sebagai orang tua dan anggota masyarakat. Untuk menularkan iklim kebersamaan ini kepada lingkungan terdekat kita. Penting juga menularkan kepada anak-anak kita, betapa pentingnya menjunjung tinggi semangat persatuan dan kesatuan bangsa. Mengajarkan hidup saling menghargai dan hidup bertoleransi.

Salam Persatuan,
BAMBANG – HELENA

Selasa, September 22, 2009

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1430

Minal Aidzin wal faiziin kullu 'amin wa antum bikher

Mohon Maaf Lahir dan Batin

Admin

Kamis, September 17, 2009

Selamat Ulang Tahun Ibu Herlina Alfian

Atas nama seluruh warga Rt.01 mengucapkan :

SELAMAT ULANG TAHUN kepada Ibu HERLINA ALFIAN


Semoga Panjang Umur dan senantiasa sehat selalu.

Admin

Rabu, September 16, 2009

Selamat Ulang Tahun Bp. Johan Edward Timorason

Atas nama seluruh warga RT.01 (korsa), kami mengucapkan ;

SELAMAT ULANG TAHUN kepada Bp. JOHAN EDWARD TIMORASON
semoga panjang umur dan sehat selalu, yang berulang tahun pada tanggal 16 September

Admin - korsa

Rabu, September 09, 2009

Selamat Ulang Tahun Pak Herwanto

Atas nama warga RT.01 kami mengucapkan :

" SELAMAT ULANG TAHUN Pak Herwanto "

- semoga panjang umur dan sehat selalu" , yang berulang tahun pada tanggal 9 September..

Admin

Senin, September 07, 2009

ULANG TAHUN Pak Harjiyanto


Atas nama seluruh warga RT.01 (korsa09-tamanroyal3.blogspot.com)

Mengucapkan
"Selamat Ulang Tahun kepada Bp. Harjiyanto "
yang merayakan ulang tahunnya pada tanggal 7 September, semoga panjang umur dan senantiasa sehat selalu.

admin

Kamis, Agustus 20, 2009

RAMADHAN PERTAMA UNTUK SUPERKID

Dua kali pertemuan SUPERKID ditambah dua kali event kegiatan kerjasama yang diikuti SUPERKID menambah jelas gambaran potongan puzzle tentang kepribadian mereka. Ternyata mereka memang benar-benar anak-anak yang LUAR BIASA , dengan ketertarikan dan talenta yang jauh lebih besar diluar perkiraan saya.

Saya mulai jelas melihat bakat terpendam yang dimiliki oleh anak-anak kita dan mulai memahami karakteristik kepribadian mereka. Dimas yang kelihatannya pendiam dan jarang bicara, ternyata pandai menabuh perkusi atau menggebuk drum. Si kecil Addien, begitu luar biasa cepat menyimak lagu dan melodi , membuat saya terheran-heran ketika dalam sekejap dia mampu menyenandungkan lagu yang dinyanyikan Kakak Karang Taruna, ketika berlatih menyanyi di rumah saya.

Tasya gadis kecil yang lucu, juga sangat mencuri perhatian saya. Dini, Fakhir, Panji antusiasmenya luar biasa, melebihi kakak-kakak mereka. Mereka sungguh menakjubkan. Shabilla diluar dugaan sangat terampil dan cerdas ketika memasukkan paku di dalam botol. Catatan waktunya luar biasa.

Ketika Panjat Pinang, saya bisa melihat Dio anak saya yang paling kecil, ternyata punya punya semangat besar jika ingin mencapai sesuatu. Badannya begitu kuat, lincah dan lentur – dapat dengan mudah naik 2 kali hingga ke pucuk Pinang.

Bagas yang berperawakan lebih besar dari teman-teman sebayanya, ternyata dapat menerima kondisi ketika dia harus diinjak-injak teman-temannya yang lebih kecil, agar mereka dapat naik memanjat pinang hingga keatas. Dia punya rasa setia kawan yang besar, meskipun dalam hal ini tidak perlu harus menjadi pusat perhatian.

My little favourite Raihan : Sebelumnya Raihan sempat saya pikir membutuhkan perhatian lebih karena tidak pernah focus dengan pengarahan, ternyata justru dia memiliki kemampuan lebih dalam hal memperhatikan. Sebab ketika Ia kerjasama dalam kelompok membawa air dalam gelas dengan selembar karung – Raihan tidak lepas memandang team lain, yang tentunya membuat teamnya selalu gagal karena perhatiannya tidak focus pada apa yang sedang dikerjakannya.

Ternyata kesimpulan saya salah, ketika Sabtu pagi dia dengan ceria menyapa saya : “halo bude, kok tidak mengaji hari ini ?” Lalu saya jawab, lho memangnya sekarang hari apa ? Bude Lupa ada pengajian dimana ? Dengan lucunya dia menjawab, “bunda aku kan mengaji, biasanya bude kan ikut juga mengaji bareng Bunda Aku”. Selintas saya mengaduk-aduk memori saya untuk mengingat-ingat, jika mungkin ada jadwal yang saya lupakan.

Cling ! saya teringat akan pengajian 2 mingguan setiap Sabtu yang kadang saya ikuti ketika kebetulan giliran bisa Off Sabtu. “Ooh iya – Bude lupa!” - Opps …! Hari itu saya tahu persis bahwa Raihan bukan tidak focus, tetapi dia suka memperhatikan apa yang dilakukan orang lain. Jadi metode yang harus digunakan juga harus disesuaikan dengan karakternya. Ia tertarik dengan apa yang dia lihat ( visual ), jadi jangan paksa dia, untuk melakukan sesuatu tanpa memberi contoh sebelumnya.

Kekaguman saya pada mereka bertambah, ketika mereka ditempatkan dalam satu kompetisi bersama anak-anak lain (diluar RT 01). Mereka semakin kompak, saling membantu, saling mendukung, lebih toleran, penuh perhatian satu sama lain dan dapat mengontrol emosi. Mereka betul-betul tumbuh menjadi Team SUPERKID Impian Saya.

Lomba Bakiak yang sebelumnya saya gunakan sebagai media pendidikan kerjasama, betul-betul punya arti tersendiri buat saya dalam membangun kerja team mereka.

Pola Dasar Pendidikan dengan mengembangkan Metoda Multiple Intelligence yang saya terapkan pada anak-anak di lingkungan RT 01, mulai membuahkan hasil. Hampir jelas saya melihat siapa saja yang memiliki talenta dan kecerdasan khusus - yang selama ini mungkin saja juga tidak dipahami oleh orang tua mereka.

Dengan demikian harapan saya, para orang tua yang selama ini ikut mendampingi mereka akan semakin lebih jeli, serta belajar banyak untuk lebih mengenai kemampuan khusus yang dimiliki oleh anak-anak mereka. Sehingga pendidikan yang diterapkan mudah diterima oleh anak-anak kita dan kepribadian mereka tumbuh berkembang sesuai dengan talenta yang mereka miliki.

Sekedar berbagi tentang program SUPERKID : Saya mengadopsi theory yang diterapkan oleh Prof. Dr. Howard Gardner mengenai Metoda Multiple Intelligence, dari sana saya mencoba menggali dan menstimulasi 7 Point Dasar Kecerdasan yang dimiliki oleh Anak-anak .Yaitu :

  1. Linguistic ( words and language smart )
  2. Logical-Mathematical ( Logic and numbers smart )
  3. Musical ( music, sound, rhythm smart )
  4. Bodily-Kinesthetic ( body movement control smart )
  5. Spatial-Visual ( Images and Space Smart )
  6. Interpersonal ( case with other people's feelings )
  7. Intrapersonal ( Self-awareness )

Ditambah beberapa kemungkinan spesifik akan kelebihan tertentu yang juga sangat baik jika dimiliki oleh anak-anak.

  1. Naturalist ( Natural Environment Smart )
  2. Spiritual/Existential ( Religion and 'ultimate issues' )
  3. Moral ( Ethics, humanity, value of life ).

    Menyambut bulan Ramadhan, kegiatan SUPERKID akan diarahkan pada program Religi, Moral, Intrapersonal dan MusicaL dan mengurangi kegiatan fisik. Untuk itu saya berencana untuk mengadakan buka puasa bareng dengan SUPERKID, yang Insya Allah akan diadakan pada pertengahan bulan Ramadhan nanti. Semua acara akan dipandu dan dilakukan oleh anak-anak, mulai dari pembawa acara, Qori / Qoriah, Pembaca Saritilawah, Marawis, dan Ceramah /Dakwah.

    Semoga acara tersebut dapat terealisasi dan berjalan dengan lancar. Mohon kerjasama dan bantuan dari Bapak dan Ibu-ibu sekalian. Semoga Ramadhan kali ini memberikan berkah pada kita semua. Amien. Terima kasih.


    Salam,
    Helena Harijati